10 Tips Mengatasi Laptop Lemot - Laptop dengan kinerja yang lambat dibawah kemampuan dari yang 
seharusnya terkadang membuat kita sangat kesal, padahal laptop teman 
kita dengan merk dan spesifikasi yang sama koq lebih cepat? Jangan 
terburu-buru memutuskan untuk menjual laptopnya dan mengganti dengan 
yang baru. Ada berbagai cara yang lumayan membantu untuk mengatasi 
laptop yang lemot. Cara-cara ini sederhana, mudah, dan secara signifikan
 bisa meningkatkan performa dan kecepatan laptop yang lambat. Tentu 
saja, selain melakukan tips-tips ini, anda juga harus selalu merawat 
laptop dengan baik agar performa dan daya tahannya bertahan lebih lama.
 Berikut tips2 yang patut dicoba:
 1. Uninstall program yang tidak diperlukan
 Salah satu penyebab paling umum laptop anda menjadi lemot adalah 
terlalu banyak program yang tidak diinginkan yang ter-install atau tidak
 sengaja terinstall di dalam laptop anda. Cara untuk mengatasinya cukup 
mudah, pergi ke Control Panel > Program and Features, dan lihatlah 
berbagai daftar program di sana. Tentukan program apa saja yang tidak 
lagi anda butuhkan (terutama yang berukuran besar), lalu klik tombol 
uninstall. Ingat, anda perlu dengan teliti memperhatikan program-program
 yang tidak diperlukan. Jangan ragu untuk menghapus berbagai toolbar, 
demo anti virus, serta berbagai software masa trial yang sudah tidak 
bisa lagi digunakan.
 2. Lakukan defragmentation secara teratur
 Defragmentation adalah sebuah proses untuk "menata" semua file yang 
tersimpan dalam hard drive laptop anda. Coba bayangkan, pasti akan lebih
 mudah dan cepat bagi anda menemukan sebuah buku di perpustakaan yang 
disusun secara rapi menurut alfabet, daripada berusaha mencari sebuah 
buku di tumpukan yang tidak teratur. Nah, inilah kira-kira gambaran 
proses defragmentation. Untuk melakukan defragmentation cukup mudah, 
klik Start Button > Accessories > System Tool > Disk 
Defragmenter. Perlu diingat, lakukan defragmentation setidaknya sebulan 
sekali. Jika komputer anda lama tidak di defrag, maka proses satu kali 
defrag bisa berjalan sangat lama, antara 5-10 jam. Namun jika anda 
melakukannya dengan teratur, proses defrag hanya memerlukan setidaknya 
satu jam.
 3. Perhatikan Power Settings pada laptop anda
 
Hal ini sebenarnya sangat sepele dan mudah, namun karena tidak 
diperhatikan dengan baik, performa laptop anda jadi menurun drastis. 
Caranya cukup mudah, klik ikon baterai laptop anda yang biasanya 
terletak di sudut kanan bawah. Kemudian pilihlah "Power Settings", dan 
set performa laptop anda pada "High Performance" atau "Optimized". Perlu
 diingat, men-setting laptop anda pada performance tinggi bisa 
mengurangi lemot dan mempercepat kinerja laptop, namun hal ini akan 
membuat baterai anda lebih boros. Oleh karena itu, selalu pastikan anda 
memiliki akses ke adaptor dan charger laptop anda.
 4. Hapus Cookies dan Temporary Internet Files
 Cookies dan Temporary Internet files adalah "sisa-sisa" dan jejak anda 
dalam menggunakan internet. Biasanya Cookies dan Temporary Internet 
Setting ini memiliki fungsi untuk mengingat-ingat password, login, dan 
file-file yang pernah anda buka. Masalahnya, apabila kedua jenis file 
ini tidak dibersihkan secara teratur, hard disk anda tanpa sadar bisa 
menjadi penuh. Temporary internet files terkadang menyimpan video yang 
anda tonton dalam ukuran besar ke sebuah folder sementara. Jika ada 
terlalu banyak video yang anda tonton, maka hard disk akan penuh dalam 
waktu cepat, dan akibatnya laptop menjadi lebih lambat. Cara 
membersihkan cookies dan Temporary Internet Files juga cukup mudah. Klik
 browser internet anda (Mozilla, Google Chrome, Internet Explorer, dsb),
 lalu klik pada "History" (biasanya ada pada tab "Tools"), lalu 
"Clean-Up Cookies and Temporary Internet Files".
 5. Update driver laptop
 Mengupdate driver-driver laptop anda (terutama graphics card atau VGA) 
secara signifikan bisa membuat laptop lebih cepat dan tidak lemot ketika
 digunakan untuk menjalankan program-program berat maupun game. 
Biasanya, update pada driver laptop dilakukan secara otomatis apabila 
anda memiliki koneksi langsung ke internet. Jika anda tidak memiliki 
koneksi internet, cobalah untuk pergi ke warnet dan masuk ke website 
resmi VGA anda dan cari tahu kapan update terbarunya. Jika ada update, 
download installernya, save di flash disk, kemudian install driver 
tersebut di laptop anda.
 6. Matikan semua background application
 Background Application adalah berbagai jenis aplikasi yang berjalan 
sendiri setiap kali laptop anda bekerja tanpa perintah anda. Jika 
terlalu banyak background application dalam sebuah laptop, bisa 
dipastikan laptop anda akan menjadi sangat lambat dan tidak nyaman untuk
 digunakan. Oleh karena itu, hanya hidupkan background application yang 
anda perlukan (contohnya antivirus) dan matikanlah yang lain. Background
 application bisa ditemukan pada sudut kanan bawah komputer anda. Klik 
tanda panah kecil yang menunjuk ke atas, dan di sana anda bisa menemukan
 aplikasi apa saja yang berjalan. Klik kanan pada icon aplikasi 
tersebut, lalu klik "exit" untuk mematikannya. Anda bisa juga mengecek 
Task Manager (tekan CTRL+ALT+DEL) untuk mengecek aplikasi apa saja yang 
berjalan di background laptop anda.
 7. Jangan sampai harddisk anda terlalu penuh
 Hard disk yang terlalu penuh, terutama pada driver C (atau tempat anda 
menginstall Windows/ Operating Sistem) bisa membuat laptop bekerja 
dengan sangat lambat. Oleh karena itu, selalu sisakan setidaknya 1 Giga 
memori dalam harddisk anda untuk mencegah laptop menjadi lemot. Lakukan 
monitor secara berkala terhadap jumlah file dalam hard disk anda. Cara 
yang mudah untuk membersihkan hard drive dari file-file yang tidak 
penting cukup mudah. Klik kanan pada icon hard disk, pilih Properties, 
dan pilih Disk Cleanup. Jalankan aplikasi ini untuk menghapus file-file 
temporer, dan jangan terkejut jika anda ternyata bisa membebaskan 1 
hingga 2 giga dari harddisk anda.
 8. Install program aplikasi untuk menjaga dan mempercepat performa laptop
 Saat ini, ada banyak program gratis yang bisa anda download untuk 
mengatasi laptop yang lemot dan mempercepat kinerja laptop anda secara 
maksimal. Salah satu program terbaik ini bernama "CCleaner", yang akan 
membantu anda membersihkan file-file yang tidak perlu seperti Cookies 
dan Temporary Files hanya dengan menekan satu tombol. Jika anda sudah 
memiliki program-program seperti ini, pastikan untuk setidaknya tiga 
hari sekali menjalankannya. Biasanya program ini hanya memerlukan waktu 3
 menit untuk mengecek files dan membersihkan hard drive anda. Hasilnya 
pun juga sangat memuaskan. 
Namun apabila semua tips mengenai perbaikan2 program diatas sudah dilakukan dan masih tidak membantu, cobalah untuk menginstal ulang Operating System Windows nya secara keseluruhan, jangan lupa backup dahulu data-data penting anda ke CD/DVD, flashdisk atau harddisk external.
 9. Bersihkan bagian dalam laptop
 Trik ini hanya direkomendasikan bagi anda yang memiliki keahlian dalam 
membongkar pasang laptop atau bagi anda yang sudah berpengalaman 
melakukannya. Kebersihan hardware juga bisa menjadi faktor penting yang 
harus diperhatikan untuk mengatasi laptop yang lambat. Bongkarlah laptop
 anda, dan gunakanlah kuas kering untuk membersihkan debu di dalam 
setiap komponennya. Bagian yang paling penting untuk dibersihkan adalah 
pada fan atau kipas angin laptop yang biasanya menyerap banyak debu. 
Singkirkan debu-debu tersebut secara perlahan, dan setelah beres cobalah
 pasang kembali komponen laptop anda. Pasti akan terasa perbedaan 
kecepatan performanya.
 10. Beli tambahan RAM
 Sebelum 
memutuskan untuk mengganti laptop, anda juga harus mempertimbangkan 
kemungkinan untuk mengganti RAM terlebih dahulu. Jangan heran apabila 
anda mengganti RAM, performa laptop akan menjadi lebih cepat dan tidak 
lemot, layaknya anda memiliki sebuah laptop baru. Selain itu, harga RAM 
tentu saja tidak semahal membeli seperangkat laptop baru. Sebelum 
membeli RAM, pastikan untuk mengecek jenis yang cocok dengan laptop 
anda, dan berapa slot RAM ekstra yang bisa terpasang di dalamnya. Jika 
perlu, bawalah laptop anda dan minta bantuan penjualnya untuk 
memasangkannya ke dalam laptop. Jika RAM bekas anda ternyata tidak 
terpakai/ tidak terpasang lagi di laptop, simpanlah untuk cadangan, atau
 cobalah untuk menjualnya ke toko tersebut.
 --Selamat mencoba, semoga bermanfaat--

0 komentar:
Posting Komentar